Salam sejahterah bagi kita semua. Kami berharap apa yang kita lakukan di sini menjadi ibadah dan bermanfaat bagi manusia lainnya maupun lingkungan. Tahukah anda? Jalan yang sempit, demikian orang menyebutnya dengan Lorong. Ya, tidak
banyak orang yang berani melaluinya. Alasannya beragam bisa karena lebar
jalan yang tidak memadai, bisa juga karena lorong identik dengan gelap.
Masing-masing orang bebas memilih jalan yang ingin dilaluinya. Tapi
tahukah Anda nyatanya lorong sering menjadi tempat manusia berlindung.
Bahkan Nabi Ibrahim AS dilahirkan di sebuah lorong dalam gua oleh ibunda
agar terhindar dari kebengisan raja Namrud. Sama halnya
di masa perang Vietnam dan Amerika tahun 1946-1975, tentara Vietnam
sengaja membangun sebuah terowongan dengan lorong bawah tanah yang amat
sempit bernama Chu Chi. Di tempat inilah mereka bersembunyi dan
menyusun strategi melawan musuh. Menariknya lorong tersebut selalu
bermuara pada permukaan daratan yang penuh dengan gemerlap cahaya raja
siang, semilir angin yang menyejukan yang sontak menghadirkan rasa
optimis. Lorong sejatinya simbol keberanian. Ya, keberanian menemukan
jawaban atas pertanyaan yang timbul di pikiran dan hati manusia. Lorong
pun representasi rasa optimis akan hidup bahwa sesulit apa pun yang
dilalui selalu ada kebahagian yang menanti. Selamat datang LORONG,
semoga mampu memberi inspirasi dan semangat bagi yang lain.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar